TRIBUNPAGI.CO.ID-WAY KANAN
Disinyalir lemahnya pengawasan pihak Sekolah Menengah Atas Negeri 1 (SMAN 1)Gunung Labuhan kecamatan Gunung Labuhan kabupaten Way Kanan hingga terjadi perkelahian antar siswa peserta didik di SMAN 1 Gunung Labuhan pada Selasa 24 Mei 2022 yang terjadi didepan gerbang sekolah SMAN 1 Gunung Labuhan yang berujung meninggal dunianya salah satu siswa setempat, Membawa luka mendalam didunia pendidikan.
Dari keterangan penjaga sekolah kejadian terjadi sekitar pukul 12:30 WIB korban telah terkapar bersimbah darah" Sekitar Jam 12:30 saya melihat dari depan ruang ada rame rame dan langsung saya lihat ternyata ada siswa yang telah terpapar",Ungkapnya.
Heri Saputra yang duduk di kelas 11 lPS di SMAN 1 Gunung Labuhan tersebut,Meninggal dunia pada hari itu juga sekitar Pukul 15:00 saat dalam perawatan di RS. H. Kamino, dengan dua luka Tusuk di bagian Paha yang mengakibatkan korban meninggal dunia akibat kehabisan darah.
Menjadi pertanyaan publik kenapa harus terjadi perkelahian yang berujung penujahan yang mengakibatkan meninggal dunianya salah satu siswanya,Akankah ada kelalai dari pihak sekolah.
Sampai berita ini diterbitkan Kepala Sekolah SMAN 1 Gunung Labuhan Dwi Wahyunanti,S.Pd belum dapat dikompirmasi baik secara langsung maupun pia telp.(Dsp)