TRIBUNPAGI.CO.ID-WAY KANAN_Terkait viralnya aksi pengeroyokan yang terjadi diJakarta yang membawa warga Asal Way Kanan atas nama Try Setia Budi Purwanto, Kapolres Way Kanan pastikan itu tidak benar.
Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna , mengatakan sehubungan dengan aksi BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Seluruh Indonesia yang terjadi didepan gedung DPR RI, Senayan diJakarta pada hari Senin kemaren tanggal 11 April 2022, dalam aksi tersebut, salah satu dosen Universitas Indonesia (UI) sekaligus pegiat media sosial Ade Armando menjadi korban penganiayaan sehingga beredar Video pendek aksi penganiayaan Ade yang viral di media sosial.
"Setelah beberapa waktu kemudian, dengan postingan video aksi penganiyaan ade, sejumlah orang orang yang disebut-sebut sebagai pelaku pemukulan Ade, dan salah satunya Tri Budi Setya Purwanto, Pemuda asal Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung ini langsung viral di media sosial,"ujarnya saat memberikan keterangan Selasa (12/04/2022).
Tedy mengatakan, atas kejadian tersebut beberapa anggota Polres Way Kanan langsung melakukan pengecekan tadi malam pada pukul 19.30 WIB terhadap Sdr. Try Setia Budi Purwanto di rumahnya.
"Setelah anggota kita cek, benar bahwa Budi berada dirumah, sementara profil Try Setia Budi Purwanto alias Budi ini lahir di Blambangan Umpu, 26 April 1996 sehari –hari bekerja sebagai honorer di Pemkab.Way Kanan berdomisili di Jl. Inpres RT 002 RW 001 Kampung Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan,"ungkapnya
Tedy mengatakan, berdasarkan keterangan dari Sdr. Try Setia Budi Purwanto pada hari senin tanggal 11 April 2022 pada pukul 10.00 WIB datang kekantor untuk bekerja di Pemkab. Way Kanan, pukul 11.30 WIB mencuci kendaraan dinas di GSG Pemkab. Way Kanan lanjut pukul 13.00 WIB menyiapkan Sound System untuk kegiatan Bazzar Ibu PKK Pemkab. Way Kanan di Simpang 5 Tugu Ryacudu Kel. Blambangan Umpu Kab. Way Kanan. Setelah itu, pada pukul 15.00 WIB, Budi pulang kerumah untuk istirahat kemudian pukul 16.30 WIB datang kerumah orang tua di KM5 Blambangan Umpu untuk berbuka puasa bersama.
Semua saksi terkait Alibi juga sudah diperiksa untuk cross check nya.
"Dirinya juga baru mengetahui viral dalam aksi pengeroyokan di Jakarta pada pukul 18.30 WIB saat itu juga Sdr. Try Setia Budi Purwanto dihubungi oleh Kepala Kampung Lembasung Kec. Blambangan Umpu Kab. Way Kanan Helmi Ibrahim untuk datang ke kediamanya,"ungakpnya
Tedy mengatakan, atas penjelasan dari Sdr. Budi dan juga didampingi oleh Kakam tersebut membuat Video klarifikasi bahwa yang bersangkutan tidak mengikuti aksi dijakarta dan saat ini masih berada di Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung.
"Dan tadi malam juga Try Setia Budi Purwanto bersama kakak iparnya dan juga Helmi Ibrahim datang ke Polres Way Kanan untuk klarifikasi, yang fotonya viral sebagai salah satu terduga pengeroyokan di Jakarta, bahkan informasi yang sudah beredar di medsos itu tidaklah benar,"tutupnya
(Deta Suryana)
