TRIBUNPAGI.CO.ID-WAY KANAN - Konferensi Cabang (KONFERCAB) V Nahdlatul Ulama Kabupaten Way Kanan Tahun 2021 dilaksanakan pada hari rabu, 20 Oktober 2021 bertempat di Hotel Grand Livira dibilangan Kecamatan Baradatu.
Turut hadir Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah NU Provinsi Lampung,Pengurus Besar Nahdalatul Ulama,Dandim 0427 Way Kanan,Kapolres Way Kanan,Kementerian Agama Way Kanan,Kepala SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan,Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdalatul Ulama Kabupaten Way Kanan,Iftitah Ro’is Syuriah Pengurus Cabang NU Kabupaten Way Kanan, Para Alim-ulama, Kyai, panitia penyelanggara dan peserta Konferensi Cabang NU,Serta tamu undangan.
Dalam sambutan nya Bupati Way kanan ,H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M Menggunakan Bahasa Daerah Lampung Sesuai Surat Edaran Bupati Way Kanan Nomor 060/59/1-II/WK/2017 tanggal 25 April 2017 tentang Ketentuan Pengunaan Bahasa Lampung Way Kanan setiap Hari Rabu sebagai bentuk pelestarian Bahasa Daerah.
Mengawali sambutannya Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya Memanjatkan puji syukur atas nikmat dan barokah dari Allah SWT sehingga beliau dapat menghadiri acara tersebut.
"Puji dan syukur ram sanjung agungko kehadirat Allah SWT, karena taufik dan hidayahna jualah ram dapok berkumpul di Pembukaan Konferensi Cabang (Konfercab) V Nahdalatul Ulama Kabupaten Way Kanan delom keadaan sehat wal’afiat.
Shalawat dan salam semoga tetop tercurah kepada junjungan ram Nabi Muhammad SAW, para sehabat dan keluarga beliau dan ram sekalian selaku umat na sai insyallah akan selalu taat kepada ajarannya hingga yaumil qiamah.",Ungkapanya.
Masih lanjut Adipati, pada kesempatan yang penuh barokah ini, atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Way Kanan, saya menyambut baik, dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pengurus Cabang Nahdalatul Ulama Kabupaten Way Kanan yang pada hari ini menyelenggarakan Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama, semoga Konfercab ini akan membawa dampak yang besar terhadap kemajuan Nahdalatul Ulama khususnya di Kabupaten Way Kanan.
Raden Adipati Surya juga memaparkan, dengan usianya yang sudah lebih dari 95 tahun Nahdlatul Ulama terus berjuang dan berkontribusi aktif kepada Negara dan Bangsa bagi Pembangunan manusia Indonesia seutuhnya.
Raden Adipati Surya Juga menerangkan Konsep-konsep nahdliyyah (tawashuth, tasamuh, tawazun, Itidal, amar makruf nahi munkar) dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara telah banyak membantu bangsa ini dalam membangun kondusifitas Negara dalam membangun bangsa Indonesia menuju manusia yang memiliki peradaban.
Dari konsep dasar seperti itu, maka Negara dalam hal ini pemerintah, baik pusat sampai pemerintah daerah merasa perlu untuk tidak sekedar menempatkan NU pada posisi obyek dalam Pembangunan, tetapi sebaliknya harus berusaha menempatkan NU sebagi partner pemerintah dalam mengisi Pembangunan Indonesia seutuhnya.
Besarnya massa Nahdlatul Ulama dan lembaga-lembaga produktif yang ada merupakan asset yang harus dikembangkan secara terus menerus dengan cara berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah setempat,lanjut Adipati.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu jalin komunikasi konstruktif antara pemerintah daerah dengan pengurus dalam mengisi Pembangunan di Kabupaten Way Kanan dengan sebaik-baiknya. Saling koreksi manakala ada kekurangan ataupun kesalahan dalam menjalankan tugas,jalinan kerjasama yang kita bina selama ini akan saling memberikan makna terutama demi kemajuan, kesejahteraan masyarakat serta jauh dari perpecahan antar kelompok di Kabupaten Way Kanan ini.
Selain itu, saat ini kita dihadapkan dengan persoalan dekadensi moral, terjadi pergeseran nilai-nilai akhakhul kharimah di tengah-tengah masyarakat terutama dialami oleh anak-anak kita kaum remaja. Rusaknya pergaulan remaja-remaja kita saat ini salah satunya disebabkan dengan maraknya peredaran minuman keras dan barang narkotika, yang harusnya mereka menjadi harapan dan tumpuan kita di masa yang akan datang. Tantangan untuk memperbaiki keadaan ini, bukan hanya pekerjaan pemerintah dan aparat hukum semata semata, namun juga semua komponen masyarakat termasuk dari NU harus terlibat dan ambil peduli dengan persoalan ini.
Orang tua harus penuh perhatian dan peduli dengan apa yang terjadi di dalam keluarganya, terutama melihat dan mengawal secara penuh perkembangan anak–anak, dan mampu menjadi contoh suri tauladan bagi anak-anak sekaligus menjadi teman yang baik dalam mengembangkan potensi dan bakat yang mereka idam-idamkan, jika ini kita lakukan, saya haqul yakin akan lahir generasi–generasi yang pandai secara intelektal sekaligus memiliki akhlak yang mulia sehingga menjadi kebanggan daerah kita ini di masa yang akan datang.
Di akhir sambutan nya Bupati Way kanan mengucapkan selamat Melaksanakan Konferensi Cabang V Nahdalatul Ulama Kabupaten Way Kanan. Semoga Allah SWT-Tuhan Yang Maha Kuasa meridhoi kegiatan kita pada hari ini ,Aamiin ya robalalamin,"Tutupnya.(Deta Suryana/PPWI)
