-->
Tribunpagi.com

Berita terupdate dan berimbang

  • Jelajahi

    Copyright © Tribunpagi.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    settia

    Iklan

    Kali kedua kunjungi Penderita kelainan jantung. Ketua Kommari: jangan menunggu DTKS,Kinta harus segerakan kita bawa ke dokter

    30/08/21, Agustus 30, 2021 WIB Last Updated 2021-08-30T02:27:35Z


     

    Tribunpagi, Tanggamus - Kinta Dwi Napputri (4), Anak ke Dua dari Bapak Sanusi dan Ibu Eka Nurmala, sudah Dua Tahun menderita kelainan jantung tanpa bantuan dari pihak manapun termasuk Pemkab Tanggamus.




    Menempati rumah sederhana, Bapak Sanusi hanya bisa pasrah dengan keadaan keluarganya yang tidak mampu untuk membawa pujaan hatinya berobat ke Dokter Spesialis Jantung.




    Kepada awak media, Pak Sanusi menuturkan, menurut keterangan Dokter Anak, bahwa anaknya Kinta menderita Kelainan Jantung dari lahir. Dan anak kami belum pernah dibawa ke Rumah Sakit dan kami juga tidak punya BPJS,Untuk membuat BPJS yang dibiayai Negara, harus menunggu ID BDT (DTKS) keluar dulu, Sabtu (28/08/2021).




    "Hari Jum'at (27/8) kemarin habis dikunjungi Bupati Tanggamus. Pesan Bupati akan segera ditindak lanjuti," ujar Pak Sanusi dengan wajah sayu.




    Lanjutnya, Harapan kami sekeluarga sesegera mungkin untuk pengobatan anak kami Cepat ditangani, cepat dibawa ke Rumah Sakit untuk kesembuhan anak kami.




    "Karena kami sudah Dua Tahun menunggu untuk pengobatan Kinta. Untuk saat ini belum ada info mau dibawa kemana dari pihak Pemkab," ucap Pak Sanusi pasrah.




    Sementara itu, Ketua DPC Komunitas Maritim Indonesia (KOMMARI) Tanggamus, Firlinda, S.H., M.Kn mengatakan, hari ini KOMMARI untuk yang kedua kali nya mengunjungi keluarga Bapak Sanusi yang ada di Gading Pertiwi, Pekon Gading, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, terkait Kesehatan Adek Kinta.



    Firlinda menambahkan, Untuk tindakan selanjutnya, setelah kita diskusikan di Group DPC KOMMARI bersama Sekjen, Insha Allah kita akan membawa Adek Kinta ke Rumah Sakit Mitra Husada yang ada Dokter Spesialis Jantung untuk tindak lanjut yang lebih konkrit.




    "Untuk pembiayaan nya Insha Allah banyak Tangan-tangan Tuhan (Allah SWT) yang akan membantu. Jadi untuk keluarga Bapak Sanusi tidak harus memikirkan biaya nya," jelas Firlinda.




    Lanjutnya, Untuk saat ini yang penting Adek Kinta sembuh dan Bapak Sanusi lebih tenang setelah diperiksa oleh ahlinya. Itu langkah yang harus kita lakukan secepatnya.




    "Kalau menunggu Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dulunya disebut Basis Data Terpadu (BDT) untuk pengurusan BPJS keluar, mungkin agak lama."




    "Untuk langkah selanjutnya saya minta tolong dengan Sekjen KOMMARI Dedi Suparman untuk mendaftarkan keluarga Pak Sanusi ke BPJS yang berbayar dulu, sebelum dialihkan ke BPJS yang di biayai Negara," pungkas Firlinda.




    Mendengar KOMMARI akan membawa Kinta ke Rumah Sakit Mitra Husada, Pak Sanusi sangat senang dan mengucapkan terimakasih kepada DPC KOMMARI atas uluran tangan dan juga kunjungannya hari ini untuk anak kami Kinta. Yang kita harapkan secepat mungkin di tindak lanjuti seperti ini untuk pengobatan Kinta.




    "KOMMARI datang kesini menjenguk Kinta sudah yang ke dua kalinya, yang pertama sebelum Bupati Tanggamus datang," ucap Pak Sanusi haru.




    Sekedar Informasi, bagi para dermawan yang mau membantu Adek Kinta yang punya penyakit kelainan Jantung, silahkan hubungi orang tua kinta, Bapak Sanusi No Hp. 085215632423. (Rohmansyah)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini