Tribunpagi, Oku Timur - Berdasarkan dari hasil kunjungan tim di lapangan kesekolah sekolah yang ada di Oku Timur 18/08/2021, dalam rangka melaksanakan kontrol sosial di sekolah banyak sekali terdapat di duga penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Salah satu Sekolah SMP N 02 Belitang III, Okutimur Sumatra Selatan ,saat di sambangi banyak terdapat kerusakan di bagian bangunan ruang sekolah, sekolahan Kepsek inisial W , saat itu sedang tidak berada di tempat untuk di konfirmasi, keterangan dari wakil Kepala Sekolah.
Pada hari ini selasa 24/08/2021, kami bersama rekan-rekan media mendatangi kembali sekolahan tersebut untuk mengkonfirmasi terkait anggaran dana BOS tahun 2020-2021 tahap 1,2,3 yang telah di terima. Dari hasil pembahasan bersama kepala sekolah tersebut ia selalu kepala sekolah keberatan untuk di konfirmasi terkait dana BOS tersebut dengan alasan sudah selesai di periksa INSPEKTORAT dan tidak ada masalah jawabnya.
Dalam suasana kegiatan belajar yang masih dalam keadaan Daring (tidak ada kegiatan belajar) kemana larinya dana BOS yang di alokasikan untuk Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler sebesar Rp. 28.330.000 tahap 1 dan Rp. 31.020.600 tahap 2 dan Rp. 34.541.500 tahap 3
Dana Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah tahap 1 sebesar Rp. 10.064.000. Tahap 2. Rp. 288.000. Tahap 3 Rp. 6.864.000. Dengan besarnya anggaran yang ada, di duga tidak di pergunakan untuk perawatan sekolah. Dikarenakan kondisi Sekolah rusak dan tidak terawat.
Selaku saudara atau kakak dari Kepala Dinas Pendidikan Oku Timur seharusnya Kepala Sekolah tersebut bisa memberikan contoh yang baik bagi Sekolah lain yang ada di Oku Timur.
Kami dari media berharap kedepannya tidak ada lagi di temukannya kasus yang seperti ini terjadi lagi di lingkup sekolah yang ada di Oku Timur. (tim oku timur)
